Varian baru Omicron, lebih tepatnya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 baru-baru ini sudah terdeteksi masuk ke Indonesia. Walaupun angka kasus dan risikonya saat ini masih rendah, tapi tetap mendapat upaya tindak lanjut agar tidak menjadi hal yang mengkhawatirkan.
Sebelumnya, varian ini telah ditemukan di beberapa negara di benua Eropa dan Afrika. Melansir pernyataan WHO pada tanggal 13 April 2022, sejauh itu belum terlihat tanda-tanda bahwa Omicron varian BA.4 dan BA.5 lebih menular maupun lebih parah dari varian Omicron sebelumnya.
Namun setelah meneliti ribuan sekuens dari puluhan negara yang melaporkan subvarian ini, subvarian BA.4 dan BA.5 disebut memiliki indikasi lebih menular dibanding subvarian BA.1 dan BA.2. Tapi subvarian ini tidak menyebabkan kondisi yang lebih parah.
Meski begitu, seperti halnya virus penyebab Covid-19 lain, para ahli dan peneliti tetap memberikan perhatian khusus pada kasus varian ini agar tidak terjadi penyebaran mendadak. Pasalnya, virus varian lain juga pernah memicu penyebaran tak terduga karena perubahan sifat virus yang sebelumnya tak terdeteksi.
Virus Omicron subvarian baru BA.4 dan BA.5 tetap berbahaya bagi orang yang rentan mengalami keparahan akibat Covid-19. Contohnya, lansia, orang dengan penyakit komorbid, dan orang yang belum menerima vaksinasi.
Omicron varian BA.4 dan BA.5 di Indonesia
Di Indonesia, penyebaran virus Omicron subvarian BA.4 dan BA.5 pertama kali terdeteksi di Bali, sebanyak empat kasus.
Kasus pertama dilaporkan pada tanggal 6 Juni 2022 dari seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang terinfeksi virus subvarian BA.4. Penderita tidak mengalami gejala dan sudah divaksin sebanyak dua kali.
Tips Menghadapi Omicron subvarian BA.4 dan BA.5
- Dapatkan vaksin Covid-19 lengkap dan booster
- Rajin cuci tangan dengan sabun dan air bersih yang mengalir minimal 20 detik
- Jika sabun dan air bersih tidak tersedia, gunakan hand sanitizer dengan bahan dasar alkohol
- Tetap gunakan masker, terutama di area indoor yang ventilasinya buruk dan ramai
- Jaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, yang bisa meningkatkan sistem imun
Sejauh ini, ada tiga negara dengan jumlah kenaikan kasus Covid-19 yang dikaitkan dengan munculnya subvarian Omicron BA.4 dan BA.5, yaitu Afrika Selatan, Portugal, dan Chili. Di Indonesia sendiri, kasus infeksi virus jenis ini belum banyak terdeteksi.
Meski pandemi sudah jauh lebih terkendali, masyarakat tetap dianjurkan untuk waspada terhadap Covid-19. Tetaplah jalankan protokol kesehatan dengan baik dan jaga kesehatan dengan menjalani gaya hidup sehat.
Sumber: SehatQ
Tips Hidup Sehat
Mengonsumsi makanan bergizi dengan porsi seimbang.
Mengelola stres dan selalu berpikir positif.
Minum air putih minimal 2 liter
Istirahat cukup dan tidur teratur. sehari